Cari

Sabtu, 10 September 2016

Kalah Dari Alvales, Enrique : ini adalah salah saya

Luis Enrique tidak mencari kambing hitam menyusul kekalahan 2-1 Barcelona dari Deportivo Alaves di Camp Nou, dini hari tadi. Sang entrenador justru mengambil tanggung jawab penuh atas kejutan yang diberikan tim promosi tersebut. 

Di tengah persiapan melawan Celtic di laga perdana babak grup Liga Champions pekan depan, Lionel Messi dan Luis Suarez dicadangkan, sementara Neymar yang baru kembali dari ajang Olimpiade dimainkan sejak memnit awal. 

Namun kehadiran kapten Brasil tersebut - dan sejumlah penyerang lain dari bench - tidak cukup untuk menyelamatkan the Catalans dari kekalahan, setelah Alaves dua kali unggul lewat Deyverson dan Ibai Gomez. 

Luis Enrique pun mengakui, pelatih lawan Mauricio Pellegrino menerapkan taktik yang tidak ia prediksi sebelumnya. 

“Semua menunjuk kami sebagai favorit, tapi batu sandungan ini berfungsi untuk mengingatkan kami betapa beratnya mendaratkan kemenangan,” kata Enrique pascalaga. 

“Dalam kemenangan pembicaraannya soal pemain, tapi dalam kekalahan hanya ada pembicaraan tentang pelatih. 

“Saya bertanggung jawab atas kekalahan ini. Kekalahan yang membuat kami belajar dan berpikir. Kami salah, tidak akurat - mereka mencetak dua gol dari tiga percobaan,” lanjutnya. 

“Sayalah penyebab dari semua hal buruk yang terjadi. Banyak perubahan adalah akibat dari keadaan di sekitar kami, saya berusaha mendapat yang terbaik dari seluruh tim. 

“Saya tidak pernah merenungkan Alaves main dengan 5-4-1, ia [Pellegrino] tidak pernah memakai pola itu sampai sekarang. Sulit bagi kami melawan tim, kami harus memberinya selamat.” 

Cristiano Ronaldo ejek Xavi

Mega bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo tampaknya tidak terima dengan komentar Xavi Hernandez beberapa waktu lalu, mengklaim penyerang Barcelona Lionel Messi lebih superior darinya. 

Xavi tidak meragukan kemampuan Ronaldo sebagai pemain luar biasa, namun ia menegaskan kapten Portugal itu tak bisa dibandingkan dengan mantan rekan setimnya di Camp Nou, Messi. 

“Ronaldo luar biasa, tapi dibandingkan dengan Messi, bagi saya dan semua orang yang suka sepakbola, tidak ada perbandingannya. Messi akan menjadi nomor satu sampai ia menginginkannya. Ia superior dari semua orang dan yang terbaik di dunia, kecuali Anda adalah Real Madrid,” demikian kutipan wawancara Xavi belum lama ini. 

Namun Ronaldo tidak terkesan dengan komentar tersebut dan balik menyerang eks penggawa Spanyol tersebut, menyebut Xavi cuma ingin mencari sensasi untuk menjadi headline media. Pemain 31 tahun itu juga membandingkan trofi individu miliknya dengan Xavi. 

“Semua orang tahu, siapa pun yang ingin masuk halaman utama harus bicara tentang saya,” cetus Ronaldo. 

“Xavi tidak pernah sekali pun memenangkan Ballon d’Or. Sementara saya punya tiga!” 

Setelah membawa Madrid juara Liga Champions dan Portugal menjadi kampiun Piala Eropa sepanjang tahun ini, Ronaldo kandidat kuat mengalahkan La Pulga dalam perebutan trofi individu paling bergengsi tersebut.